Pemakaman Umum Paya' Kumang

Deretan Kuburan di Paya Kumang

Inilah tempat paling tenang, paling teduh dan paling sunyi. "Pemakaman". Jika kita mendengar kata Pemakaman, tentunya kita akan membayangkan tempat yang sangat seram dan berhantu. Ternyata yang kita sebut sebagaimana cerita dari mulut-ke mulut, pemakaman tidaklah seburuk yang kita duga.

Di Daerah Paya Kumang terdapat sebuah pemakaman umum. Tempat di mana semua manusia yang telah mengakhiri kehidupannya di dunia beristirahat dengan tenang (Requiem In Peace). Semuanya beristirahat dengan tenang dalam naungannya. Makam di Paya Kumang , adalah pemakaman yang luas. Di sisi satu biasanya berderet pemakaman untuk umat Kristiani, dan diseberang lainnya untuk pemakaman masyarakat Thionghoa. Biasanya di hari libur, sesekali masyarakat mengunjungi makam untuk berdoa dan berziarah. Seperti yang saya lakukan pada hari Minggu, 02 Mei 2010 pukul 17.00 tadi. Saya berkunjung ke makam nenek saya di sana untuk membersihkan makam dari daun-daun yang berguguran dan kotoran di sekeliling makam. Sekalian saya berdoa dan merenung di situ. Terlihat pula beberapa orang datang untuk berziarah.

Berfoto di samping makam nenek

Jika dipikir-pikir, kelak kita akan menghadap kepada Yang Kuasa. Namun kenapa banyak orang yang masih hidup melupakan orang yang sudah mati? Bisa terlihat dari beberapa makam yang sudah semak dengan tanaman di atasnya, kotoran dan bahkan ada makam yang sudah jebol dan tak terurus. Ini sangat memprihatinkan bagi kita. Orang yang sudah meninggal bukan berarti harus kita tinggalkan. Kita seharusnya menghormati mendiang di atas kita yang telah meninggal. Mungkin karena saat dia hidup mempunyai masalah di mana-mana. Jangan diabaikan, apalagi kita yang sudah berkembang menjadi lebih baik. Seharusnya kita juga harus tetap menjaga dan merawat makam-makam keluarga kita. Karena kelak, generasi kita, anak-anak kita, cucu kita akan meniru kebiasaan kita. Makam adalah tempat terakhir, Payak Kumang adalah salah satu saksi bisu di antara ribuan makam lainnya di Ketapang. Lestarikanlah makam-makam yang ada dan jangan biarkan makam-makam menjadi rongsokan yang terlihat mengerikan seperti cerita seram tentang pemakaman tua dan tak terurus.